Mencari Mojito [lots of pics.heavyy]

Dupe alias duplicate alias tiruan memang 'mata kuliah' utama buat para bargainista alias nawarista. Ditempuh dalam 6 SKS wajib tiap semester, butuh kejelian mata dan level bawel yang setara dengan nawar belanjaan di ITC.

Kali ini, saya nggak lulus matkul Dupe dan terpaksa nangis di kolong ranjang karena harus her.
Soal ujian :Carilah dupe untuk nail polish berikut ini

Ciate Mojito Paint Pot, image borrowed from here.

Okeh, siapa takut? Mari kita cari dupe untuk kuteks seharga $ 15 ini. Dengan syarat : harus lebih murah, cream/gloss finish, granny smith apple green color ato pistachio green ya?

Mari mulai dengan brand-brand kutek yang sudah umum kita kenal seperti : OPI,Zoya, Nubar, Essie, Orly, Konad, Nfu Oh, China Glaze, Sally Hansen, Nicole by OPI, Sephora by OPI, Revlon.

Yang mirip dari OPI [ $8] :

OPI Who The Shrek Are You

Pro : cream-gloss finish
Con : terlalu kuning.

Yang mirip dari Zoya [$8]

Zoya Mitzi

Pro : ?
Con : matte finish, terlalu kuning.

Yang mirip dari NUBAR[$8] :

Nubar Chartreuse

Pro : cream-gloss finish
Con : kurang ijo. terlalu abu2.

Nubar Hot Lime

Pro : cream-gloss finish.
Con : terlalu kuning.

Yang mirip dari Essie [$8]:

Essie Mojito Madness

Pro : cream-gloss finish
Con : mirip apanya!

Essie Navigate Her

Pro : cream-gloss finish
Con : -__________________________-  gambar menjelaskan segalanya

Yang mirip dari Orly :

Orly Green Apple, image borrowed from here

Pro : cream-gloss finish
Con : entahlah, gambar di katalog vs gambar swatch kok beda banget :( tapi menjanjikan ya gak sih?

Yang mirip dari Konad :

Konad Pro Regular Apple Green

Pro : cream-gloss finish
Con : ini neon green, bukan apple green

Konad Pro Regular Pastel Green

Pro : cream gloss finish
Con : nggak nemu swatch nya, jadi nggak yakin ini warna ijo yang gimana. tapi neon kayaknya.

Yang mirip dari Nfu Oh : nggak ada.

Yang mirip dari China Glaze :

China Glaze Cirque du Soleil - Def Defying

Pro : cream gloss finish
Cons : rasanya mirip banget sama OPI Who The Shrek Are You ketimbang Ciate Mojito.

Yang mirip dari Nicole by OPI [$6.99]:

Nicole by OPI Daffy Dill

Pro :cream gloss finish
Con : terlalu kuning, dan keluar musim semi 2011 [kayaknya limited edition], nggak tau musti cari kemana.

Yang mirip dari Sephora by OPI [$9.50]

Sephora by OPI It's Totally Karma

Pro : cream gloss finish
Con : masih agak terlalu kuning; tapi gugling swatch nya ini lumayan deket.

Sephora by OPI Is It Payday Yet?

Pro : cream gloss finish
Con : -____-;; duh.musti ditulis?

Sephora Nail Lacquer Lime Cocktail [$4]

Pro : cream gloss finish
Con : terlalu ijo

Yang mirip2 dari Sally Hansen :

Sally Hansen Insta Dri Lickety-Split Lime [$4.59]

Pro : cream gloss finish
Con : terlalu vibrant warnanya

Sally Hansen Hard As Nails Limestone [$3.19]

Pro : cream gloss finish
Con:still too vibrant

Sally Hansen Hard as Nails Xtreme Wear Green With Envy [$2.82]

Pro : cream gloss finish
Con : terlalu kuning, tapi lumayan deket

Sally Hansen Complete Salon Manicure Grass Slippers [$6.99]

Pro : cream gloss finish
Con : nggak ada yang jual lagi, dan terlalu kuning

Sally Hansen Complete Salon Manicure Parrot [$6.99]

Pro : cream gloss finish
Con : kalo di swatch, ini mirip buanget. lagi2, ini limited edition spring 2012 dan....tadaaa..nggak ada yang jual.

Saya juga cari2 ke brand2 sekuter [sedikit kurang terkenal] untuk produk nail polish macem LA Colors, LA Girl, Milani, Kleancolor, Rimmel, Maybelline, L'Oreal, Revlon, tapi tetep nggak nemu.
Karena despo, nyobain nyari ke brand Korea: Etude dan Skinfood karena cuma 2 brand ini yang kualitas kuteksnya rada lumayan.

Dari Etude House :

Etude House Look At My Cotton Candy Nails CGR701

Etude House Dear My Neon Pop Nails NGR701 Fresh Melon

Etude House Petit Darling entahlahapanamanyapanjangbanget GR605

Dari The Skinfood :

The Skinfood Pedicure Vita #10 Midori Shower

The Skinfood Nail Vita BL505 Green Apple

Inti dari post superpanjang ini adalah : saya gagal menemukan dupe dari Ciate Paint Pots #Mojito :(
Parrot sebenernya saya suka banget, tapi kenapa oh kenapa limited edition dan saya baru kepengen kutek ijo bulan Desember begini :(( *nangis kejer*

Nail Essentials

Tadinya mau ngobrol ngalor ngidul, tapi otak lagi mampet buat nulis :p *alesann*
Eniwei, ini bulan Desember dan masuk bulan -ber gitu, aktivitas saya nguli diluaran makin padat, jadi yaah, begitulah :3
Dan sebagai kuli profesional dan IRT, yang namanya tangan kudu terawat dong. Biar kata cuci panci-wajan dan nyikat kamar mandi, tangan kudu -setidaknya- nggak kayak tangan kadal.Kasar, bersisik, dan ciri2 lain yang Kadal Banget lah.

'GROARRR'

Walopun pada dasarnya ya jari2 saya emang kayak gitu modelnya. Buntek. Nggak ada lentik2nya. Karena itu, ya paling nggak kudu dirawat dikit biar nggak kayak..erm..Godzilla.

My HG products for nail :

OPI Bubble Bath : sebenernya ada banyak nude shades lain yang saya punya, tapi karena melihat yang paling banyak berkurang isinya yang ini, I consider this is my HG nude polish. MNBB lah.


Revlon Double Twist Base & Top Coat : oke, not the best in the market karena yang punya reputasi sebagai the best base/top coat itu Seche Vite. Tapi serius saya ogah ngeluarin duit terlalu banyak buat benda yang sering banget saya pake; dan males juga musti PO. Saya pake Revlon aja karena gampang didapat dan kualitasnya juga nggak jelek. Harganya juga murah, Rp 35.000 saja. Selain itu, dia juga cepet kering, lumayan mencegah kutek dari chipping ato ngeletek, dan cukup nambahin gloss.

WS Badger Healing Balm : HG! Nggak boleh ditawar.
Why I like this product : multifungsi. Saya pernah cerita kalo bibir saya selalu aja kering & pecah2 nggak peduli pake lip balm apapun. Sampe EMC juga nggak mempan. Pake Badger Healing Balm, lewat. Saya juga pake di tangan buat kutikel2 saya yang juga garing & cepet menebal.Hand cream kebanyakan greasy/berminyak, lengket, wangi, ato justru nggak ngaruh samsek. Tapi produk ini nggak gitu. It works. Simple and easy. Nggak ada bau yang gimanaa gitu.

Sally Hansen Gel Cuticle Remover : Mempermudah kegiatan kikir-mengikir ato nail buffering.Pake ini seminggu sekali, dan bye2 tangan Kadal Banget.

Dengan semua usaha diatas, plus scrubbing, memang sih kutikel & kuku saya masih nggak sebagus tangan & kuku para model kutek. Tapi yang penting kan usahanya :3
That's all folks ;)

Spot a Dupe : M.U.A Nail Varnish - Shade #1

Winter, so let's get into darker shades of polish.
Statemen yang bikin bingung bagi saya yang tinggal di negara satu musim (benernya 2, tapi ini global warming sodara. Ujan-panas nggak ada jadwalnya). Ada untungnya juga sih,soalnya satu warna dipake sepanjang tahun juga nggak ada masalah.
Jadii...karena tren diluar sana bilang 'get your darker shades', kali ini saya pengen warna biru donker. Yang cantik,glam,sekaligus misterius.
Pilihan jatuh pada dua nail polish berikut:

Tapi saya nggak mau ngomongin dua kutek dari high-end brand ini :)
Saya mau ngomongin dupe nya, yang sama cantiknya. Make Up Academy Nail Varnish Shade #1.
Iya, namanya memang gitu. Shade 1. Nggak kreatif dan menyebalkan.
Bayangin deh : 'Mbak, beli kuteknya MUA'
B.A : 'Warna apa mbak?'
Kita : 'Satu'
Penampakannya seperti ini :

3 coats, with top coat

Biru donker, bukan purple based. Kayaknya lebih ke black based blue. Micro shimmernya cantik. Sekilas, kalo nggak kena cahaya, kuteks ini kelihatannya hitam kebiruam, tapi begitu kena cahaya, micro shimmernya keliatan.

What I Like :

- Murah, cuma £1.00 aj`. Untuk pilihan shade, bisa dilihat disini.
- Micro shimmernya cantik banget.
- Lebih biru gelap dibanding Chanel Nuit de Russie yang sedikit kehijauan, tapi MUA Shade #1 hasil akhirnya bisa dikatakan mirip 95% sama Illamasqua Phallic

What I Don't Like :
- Isinya dikit. Hanya 6.2ml aja.
- Tutupnya pendek, susah dipegang dan susah ditutup sampe rapat.
- Kuasnya juga jelek, jadi susah ngutek dengan smooth & rapi, kayak gini jadinya kalo di zoom:

- Color payoff juga nggak bagus. Butuh 3 coat buat hasil seperti 1 coat nya Illamasqua Phallic.
- Gloss nya juga nggak ada. Top coat = wajib.


Biarpun kutek ini ngeselin buanget waktu dipake, tapi saya suka banget warnanya. Plus, lumayan pengiritan daripada beli Illamasqua.
Overall, buat kamu2 yang suka alternatif murah meriah , this could be the one for you :)

Review: NYX Advance Salon Formula Nail Polish #Teal

NYX #Teal 3 coat , Eternally #835

As you can see, saya rada gosong beneran =P
NYX advanced salon formula nail polish ini baru yah.Dulu NYX punya NYX Girl [?] kalo gak salah untuk line kuteks2nya.Lalu dicontinuded, ganti dengan NYX Matte lalu keluar line Advanced Salon Formula.
Nama Produk : NYX Advanced Salon Formula Nail Polish #Teal
Klaim Produk :

NYX Cosmetics introduces a professhonal nail care collection thatwill adorn your fingers and toes - the Salon Formula Nail Polish! Theseexceptional nail polishes come in 144 brilliant on-trend colorsincluding 10 nail treatments that will make it seem like you justreceived a fresh manicure and pedicure from a professional salon! Seethe vividness of each color with one easy coat on your nails. Just onecoat, it’s that quick and easy! With the long-lasting formula and anextraordinary selection of colors to fit your every mood and prettyoutfits, your nails will be dazzling all the time!
Sumber

Harga : USD 4, sampe sini harganya sekitar Rp 50.000-an.
Isi : 15ml atau 0.52Oz

Made in Taiwan

Phthalic Anhydride, Phthalic Acid, Formaldehyde ALERT

What I Like :
1. Packaging & kuasnya bagus. Packaginya bikin terkesan/terlihat kokoh, eksklusif, dan kuasnya enak banget buat aplikasi.
2. Cepat kering.
3. Formulanya nggak menggumpal/keras, jadi mudah diratain di kuku.

What I Don't Like:
1. Butuh 3 coat supaya nutup sempurna.
2. Nggak glossy sama sekali. Sepuluh detik tanpa top coat, gloss nya ilang dan jadi kayak matte nail polish [yang kebetulan saya nggak suka]
3. Cepet ilang/chipping. Dipake cuci piring sekali aja udah ngeletek di bagian ujung.
4. Masih mengandung phthalic dan formaldehyde [!!!]
5. Baunya nyengat

Salah sendiri, nggak baca baik2 ingredients produk di website NYX. Harusnya dibaca sebelum beli.Mengingat begitu banyaknya pilihan dari kuteks ini, dan harganya yang terjangkau, saya tadinya pengen koleksi NYX Advanced Salon Formula. Tapi begitu tau kalo masih mengandung Formaldehyde dan ternyata kualitasnya emang payah , jadi males :(
Sebenernya kalo mau kerja bakti pake top coat, mungkin masih bisa dapet awet & glossynya, tapi kali ini saya bener2 nggak mau urusan sama formaldehyde xP

Review: O.P.I Bubble Bath

'Kenapa pake kutek kalo nggak pengen keliatan kayak abis kutekan?' , Ngg..iya ya, kenapa ya? Saya payah banget deh kalo soal kutek nude/netral gini. Suka gatel beli karena bawaannya ngiler terus. Padahal ya kalo dipake ya gitu itu, kayak orang nggak kutekan.

Dan, all time favorite buat kutek warna begini, ya OPI Bubble Bath. Ada yang bilang kalo OPI NYC Ballet #Are You Callin' Me A Lyre itu 11-12 sama versi 'asli'nya yg udah lama banget keluar duluan: OPI #Bubble Bath ini.Padahal saya udah pengen beli yg Are You Callin' Me A Lyre karena teksturnya yang jelly itu. Tapi itu ntar aja, ngebahas Bubble Bath dulu.

outdoor,under direct sunlight,pardon the yellow-ish nail -_-

Rating Bubble Bath di sini, 4/5.
Bagi yang suka warna2 nude, atau  NW 20/cool, ato yang kukunya nggak kuning2 kayak saya, mungkin bakal cinta berat sama #Bubble Bath.
Bagi yang nggak suka musti ngoles 2x atau lebih,males pake RapiDry, dan nggak suka kukunya keliatan kayak kuku polos, Bubble Bath bukan pilihan yang oke. Soalnya emang tangan-kutikel harus dalam kondisi prima biar keliatan bagusnya.
Kalo nggak, apalagi kayak tangan saya tuh, bakal 'IIIIHH..tangan/kukunya jorookkk'.
Ga banget deh kalo udah gitu.

Saya sih suka karena ya itu tadi, nggak keliatan aneh2 gimana gitu kukunya. Keliatan simpel, bersih, feminin.
Nggak sukanya karena: nggak cukup sekali oles, itu 2x oles juga masi keliatan tembus pandang :|
Kalo 3x oles, keringnya suka lama.

Bakal beli lagi? Nggak. Kenapa? Udah punya gantinya :D
Apa gantinya? Bersambung yaa :D

Review : Kleancolor Sheer Pastel Brown

Bagi yang nggak familier dengan brand asal USA ini, boleh jalan2 ke website mereka ;) Just click the image above.
Kleancolor -dulu,seinget saya- ada dijual di cherryculture [ato nggak ya, lupa2 inget], tapi saya belinya di OS lokal kok. Di sini tepatnya, dan dengan harga yang murce juga hahahaha...*kikir.com*
Sayangnya, pas lagi kegirangan mau ngeborong,shade2 yang saya mau banyakan lagi OOS :( huh.

Darimana sih saya tau soal merk ini? Dari sini dong. Situs tujuan buat cari2 beauty products yang oke, tapi nggak bikin kantong bolong.

swiped 3x, indoor no flash

Nama produk : Kleancolor Sheer Pastel Brown
Isi : 15ml

Overall :
1. Dengan 1x swipe, nggak nutup samasekali.Dan keringnya juga rada lama.Jadi nggak praktis, musti meluangkan waktu kutekan minimal 30menit.
2. Kuasnya agak2 nyebelin karena kuteks jadi kurang rata.
3. Sheer Pastel Brown menurut saya rada abu-abu deh warnanya. Based on purple gitu, tapi keluarnya beige-pink. Jauh dari 'brown' alias coklat.

I like it because :
1. Warnanya bagus, cocok buat sehari-hari.
2. Baunya nggak nyengat kayak O.P.I
3. Muraaaaah, isinya banyak, kualitas juga lumayan sangat untuk harga segitu.


I don't like it because :
1.Aplikasi harus 2x atau lebih
2. Lama keringnya
3. Kusem, nggak keluar gloss nya.
4. Setelah 2 hari, warnanya memudar ^^;;

You may like it if:
1. Suka warna nude/MNBB
2. Cari kuteks murah tapi kualitas nggak murahan
3. Ada waktu luang buat kutekan


You may not like it if:
1. Nggak suka warna nude/MNBB
2. Nggak sempet kutekan lama2


Udah cobain ? :D samasekali nggak rugi lho.Kalo beli di sini,dan beli lebih dari 2, dapet diskon ;)

Review : O.P.I Tickle My France-y

O.P.I, yah mungkin nggak perlu berpanjang2 nerangin apa itu O.P.I, merk kuteks kondang yg palsunya juga banyak beredar.

Saya punya kelemahan sama kuteks warna2 nude/netral ato di dunia kecantikan dikenal dengan istilah MNBB [My Nails But Better]. Alias, warna kuteks yang 'ya warna kuku sih, cuman mendingan,lebih bagus'.

swiped 2x; under direct sunlight; no flash

O.P.I Tickle My France-y

Nama produk : O.P.I Tickle My France-y
Isi : 15ml
Bisa didapat di : drugstore.com atau kutekmurah.net
Harga : bervariasi , kisaran IDR 120.000 - IDR 150.000

Overall :
1. Dengan 1x oles/swipe, warnanya kurang keluar. Alias kuku masih keliatan . Jadi harus 2x. Kalo mau 3x silakan, tapi karena OPI kondang harus pake Rapid Dry biar cepet kering dan nggak cepat berantakan/ngletek/chipping (kalo 3x swipte), saya 2x svipe aja.Cepet kering, dan tetep glossy walopun udah kena angin seharian.

2. Sebenernya rada aneh,soalnya #Tickle My France-y ini cool tone banget. Ungu gitu kayaknya. Base nya lebih ke biru daripada coklat/kuning. Harusnya nggak cocok sama skintone saya yang warm-yellow. But as you can see, saya pake masuk2 aja soalnya natural jatuhnya. Di makeupalley, rating Tickle My France-y skor nya 4.6/5 dari berbagai skintone, entah itu cool atau warm.

I like it because :
1. Nude look nya cakep. Love it.
2. Nggak blepotan, smooth waktu aplikasi, seperti layaknya OPI lainnya

I don't like it because :
-

How about you? ;)